ALEE TUNJANG: FUNGSI DAN PERSEPSI MASYARAKAT DESA PRIE KECAMATAN TANAH PASIR KABUPATEN ACEH UTARA

Authors

  • Vinny Aryesha Pendidikan Bahasa Inggris, STKIP An-Nur NAD, Indonesia
  • Nurul Fajri Pendidikan Bahasa Inggris, STKIP An-Nur NAD, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.61290/gm.v12i2.389

Keywords:

Fungsi; Persepsi; Alee Tunjang.

Abstract

Alee Tunjang merupakan kesenian tradisional kabupaten Aceh Utara. Alee Tunjang adalah permainan yang dilakukan secara kelompok setelah panen padi tiba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan fungsi dan persepsi Alee Tunjang bagi masyarakat Desa Prie Kecamatan Tanah Pasir Kabupaten Aceh Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif interpretatif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, serta dokumentasi. Pengabsahan data dilakukan peneliti dengan pengabsahan triangulasi sumber. Teknik analisis data dengan cara penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Alee Tunjang memiliki fungsi sebagai sarana hiburan, komunikasi, perlambangan, dan sosial. Persepsi masyarakat terhadap Alee Tunjang adalah bermacam ragam, karena penampilan Alee Tunjang pada  syair menceritakan nasehat, sejarah, dan petuah-petuah. Syair dinyanyikan oleh pemain Alee Tunjang. Persepsi penonton terhadap penampilan Alee Tunjang terkait syair yang dibawakan, bahwa penonton menikmati sekali penampilan Alee Tunjang yang disajikan. Bentuk dari Alee Tunjang, Alee adalah menunjang tinggi seperti galah, sedangkan lesungnya gelondongan batang kayu masing-masing memiliki kedalaman lubang berbeda-beda, sehingga apabila dimainkan menghasilkan suara yang berbeda-beda pula pada tiap lesungnya, ukuran lesung lebih kurang setinggi lutut orang dewasa. Cara bermain diletakkan di depan masing-masing pemain seperti menumbuk padi.

Downloads

Published

2021-07-31