2024-03-29T02:31:11Z
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/oai
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/29
2023-07-16T01:22:48Z
mtk:ART
Kemampuan Matematis Mahasiswa Berdasarkan Gender
Ari Hestaliana R
Kemampuan Matematis, Gender, Mahasiswa.
Kemampuan matematis laki-laki dan perempuan berbeda. Pada saat menyelesaikan soal, laki-laki mengerjakan secara ringkas dan sulit dalam menjelaskan solusi/jawabannya. Sedangkan perempuan mengerjakan soal dengan cara panjang serta mudah dalam menjelaskan solusinya. Oleh karenanya, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan matematis antara laki-laki dan perempuan. Teknik pengumpulan data berupa tes. Analisis dilakukan dengan pengujian statistik berupa independent t-test dengan taraf signifikansi adalah 5%. Hasil yang diperoleh berdasarkan analisis data yaitu tidak terdapat perbedaan secara signifikankemampuan matematis laki-laki dan perempuan di Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2022-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/29
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 9 No. 2 (2022): JURNAL MAJU; 44-51
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/29/25
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/162
2023-06-19T09:36:16Z
mtk:ART
KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS BERDASARKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA
Dian Susilawati Ode
Setia Widia Rahayu
Azwar Anwar
kemampuan pemecahan masalah, kemandirian belajar, matematika.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi solusi siswa untuk masalah matematika di kelas VII SMP Negeri 1 Tarakan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan berdasarkan metode kualitatif. Pemilihan subjek pada penelitian ini dengan menggunakan purposive sampling yaitu dengan berbagai pertimbangan. Pertimbangan dengan mellihat skor angket kemandirian belajar dan dipilih sebanyak 4 subjek yaitu 2 subjek dalam kategori kemandirian tingkat tinggi dan 2 subjek dalam kategori kemandirian tingkat rendah. Pengumpulan data melalui pedoman wawancara, kuesioner, dan tes. Teknik analisis yang digunakan meliputi pengumpulan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan yang menarik. Pemeriksaan kualitas informasi yang digunakan adalah teknik triangulasi dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) siswa yang memiliki kategori kemandirian belajar tinggi mampu menyelesaikan tes kemampuan pemecahan masalah matematis dengan baik dan memenuhi seluruh indikator pemecahan masalah (2) siswa dengan kategori kemandirian belajar yang rendah kesulitan dalam memecahkan masalah dan memenhui hanya sebagian indikator dari pemecahan masalah matematis.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-03-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/162
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL MAJU; 1-10
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/162/151
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/290
2023-06-01T06:26:37Z
mtk:ART
KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR VISUAL
Dian Kristanti
Dazrullisa
Henra Saputra Tanjung
Wahyuni
Pemahaman Konsep, Knisley, Gaya Belajar
Kemampuan siswa dalam menguasai materi matematika masih kurang. Disebabkan oleh kemampuan pemahaman konsep matematika dan gaya belajar siswa. Gaya belajar siswa mempengaruhi pemahaman konsep. Pembelajaran knisley menjadi salah satu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut dan memperhatikan gaya belajar siswa. Pembelajaran knisley merupakan pembelajaran yang memiliki keunggulan pada tahap-tahap pembelajarannya yang terstruktur, pengalaman belajar siswa akan lebih tahan lama dalam memori siswa karena membangun sendiri pengetahuannya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana gaya belajar siswa terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika dengan menggunakan model pembelajaran knisley. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gaya belajar siswa terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika dengan menggunakan model knisley. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: pengumpulan data, reduksi data, display data, verifikasi dan penegasan kesimpulan. Peneliti melakukan pemilihan subjek berdasarkan subjek perwakilan gaya belajar visual. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya satu subjek gaya belajar visual yang mampu menguasai ketiga tingkat pemahaman konsep yaitu pemahamn konsep tingkat translasi, interpretasi dan ekstrapolasi. Hal ini diperoleh berdasarkan hasil jawaban pada butir-butir soal posttest. Kesimpulan dalam penelitian ini subjek gaya belajar visual tergolong baik dalam menguasai ketiga indikator kemampuan pemahaman konsep yaitu kemampuan pemahaman konsep tingkat translasi, interpretasi dan ekstrapolasi.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-05-22
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/290
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 9 No. 1 (2022): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/290/246
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/291
2023-06-01T06:26:37Z
mtk:ART
EFEKTIFITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MENCARI PASANGAN (MAKE A MATCH) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 SAMATIGA
Faizah
Yuli Amalia
Make A Match, Hasil Belajar
Selama ini guru sering menggunakan metode ceramah yang mana siswa merasa bosan dan jenuh dalam mengikuti pelajaran sehinnga hasil belajar siswa rendah. Agar hasil belajar siswa menjadi lebih baik perlu digunakan model pembelajaran kooperatif karena pembelajaran kooperatif merupakan suatu pembelajaran yang mengutamakan kerjasama antar siswa dalam kelompok-kelompok kecil untuk mencapai tujuan pembelajaran. Model pembelajaran kooperatif terdiri dari beberapa tipe, salah satunya adalah model pembelajaran kooperatif tipe make a match. Karena dengan adanya model ini siswa lebih aktif dalam belajar sehingga model make a match ini efektif. Model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu. Model mencari pasangan(make a match) merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif dimana dalam model ini siswa mencari pasangan sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Siswa disuruh untuk mencari pasangan kartu yang merupakan jawaban/soal sebelum batas waktunya, yang dapat mencocokkan kartunya diberi poin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas penerapan model pembelajaran mencari pasangan (make a match) terhadap hasil belajar siswa pada materi kubus dan balok di kelas VIII SMP Negeri 2 Samatiga. Dalam penelitian ini pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran mencari pasangan (make a match) dikatakan efektif jika hasil belajar siswa sudah mencapai nilai di atas KKM yang telah ditentukan di SMP Negeri 2 Samatiga yaitu 65. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan desain one-shot case study.Waktu penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2016 sampai dengan tanggal 27 Mei 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Samatiga, sedangkan sampel diambil satu kelas secara purposive sampling yaitu kelas VIII-A. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes dan Lembar Observasi Kemampuan Guru (LOKG). Selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji-t. Berdasarkan data yang diperoleh dan dianalisis serta dilakukan pengujian hipotesis, diperoleh thitung= 2.37 dan ttabel dengan taraf signifikan α = 0,05 dan dk = 19 sebesar 1.73, sehingga thitung> ttabel atau 2.37> 1.73 maka H0 ditolak dan H1diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada materi kubus dan balok efektif terhadap hasil belajar siswa kelas VIII-A SMP Negeri 2 Samatiga
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2022-03-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/291
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 9 No. 1 (2022): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/291/247
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/311
2023-06-19T09:36:16Z
mtk:ART
MODEL PEMBELAJARAN APTITUDE TREATMENT INTERACTION (ATI) DALAM MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN MOTIVASI
Dazrullis
Pembelajaran ATI, motivasi, kreativitas, PLSV.
Aptitude Treatment Interaction (ATI) merupakan sebuah konsep yang berisikan sejumlah strategi pembelajaran yang sedikit banyaknya efektif digunakan untuk siswa tertentu sesuai dengan karakteristik kemampuannya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction (ATI) dalam meningkatkan kreatifitas dan motivasi belajar matematika pada materi persamaan linear satu variabel di kelas VII SMP Negeri 19 Percontohan Banda Aceh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction (ATI) dalam meningkatkan kreatifitas dan motivasi belajar matematika pada materi persamaan linear satu variabel di kelas VII SMP Negeri 19 percontohan Banda Aceh. Penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil dari penelitian diuji dengan menggunakan rumus presentase. Berdasarkan rubrik penskoran diperoleh rata-rata kelompok siswa bertanya atau mengemukakan pikiran adalah sebesar 60%. Mencermikan sikap ketertarikan untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas suatu yang dipelajari, dilihat, dan didengar rata-rata 85,2%. Persentase pada indikator melakukan tindakan untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari suatu yang dipelajari, dilihat, dan didengar 75,4%. Rata-rata 95% siswa memahami konsep PLSV. Siswa lebih kreatif dalam menyelesaikan LKS karena masalah yang disusun tidak hanya bisa diselesaikan dengan PLSV tetapi juga dengan logika. Sehingga model ATI sangat membantu siswa dalam memahami dan menigkatkan kreatifitas siswa pada materi persamaan linear satu variable, model ATI dapat menambah motivasi belajar siswa pada pembelajaran matematika khususnya pada materi persamaan linear satu variabel.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-03-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/311
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/311/266
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/312
2023-06-19T09:36:16Z
mtk:ART
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA MATERI STATISTIKA KELAS X MIPA 2 SMA NEGERI 2 KUALA KABUPATEN NAGAN RAYA
Suhardini
Yuli Amalia
Teams Games Tournaments (TGT), hasil belajar, statistika.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika dalam pembelajaran statistika pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Kuala melalui model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dan pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Kuala Kabupaten Nagan Raya pada semester II tahun pelajaran 2015/2016. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Kuala dan objek penelitiannya adalah kelas X SMA Negeri 2 Kuala dengan jumlah 30 siswa, yang terdiri dari 11 siswa dan 19 siswi. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, satu siklus terdiri dariperencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian terdiri dari lembar soal tes, lembar angket dan lembar observasi. Data hasil penelitian diperoleh dari tes hasil belajar siswa, hasil observasi selama kegiatan pembelajaran menggunakan lembar observasi aktivitas guru dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT), lembar observasi keaktifan siswa. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil Penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi statistika yaitu dilihat dari hasil tes persiklus, dengan nilai ratarata kelas siklus I sebesar 56,6% dan pada siklus II mengalami peningkatan dengan persentase siswa yang tuntas sebesar 93,33%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournaments (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi statistika.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-03-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/312
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/312/267
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/329
2023-06-19T09:36:16Z
mtk:ART
ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MEMAHAMI KONSEP GEOMETRI TRANSFORMASI PADA KELAS VII DI SMP NEGERI 2 KUALA KABUPATEN NAGAN RAYA
Mardiana
Yuli Amalia
analisis, kesulitan, konsep, geometri transformasi
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan siswa dalam memahami konsep geometri transformasi pada kelas VII SMP Negeri 2 Kuala Kabupaten Nagan Raya yang terdiri dari 23 siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yangdigunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, angket dan tes. Teknik analisis data dengan menggunakan rumus persentase. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah lembar soal tes, lembar wawancara guru, dan lembar angket. Dari hasil analisis yang telah peneliti lakukan diperoleh siswa yang tuntas sebanyak 9 orang siswa, dengan persentase hasil belajar siswa yaitu 61,30% dan siswa yang belum tuntas sebanyak 14 orang siswa. Hasil penelitian pada kelas VII SMP Negeri 2 Kuala menunjukkan bahwa: siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi geometri transformasi adalah; (1) kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa yaitu; siswa belum memahami materi geometri transformasi, tidak teliti dalam menjawab soal, tidak meguasai sepenuhnya materi yang telah diajarkan; (2) faktor yang menyebabkan siswa mengalami kesulitan dalam memahami geometri transformasi adalah; (a) siswa tidak menguasai konsep, kurang menguasai teknik dalam menyelesaikan soal; (b) kesulitan siswa disebabkan karena kurang perhatian saat guru menjelaskan, minat dan motivasi siswa dalam belajar, dan siswa tidak mempelajari kembali pelajaran yang telah diajarkan.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-03-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/329
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/329/271
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/330
2023-06-19T09:36:16Z
mtk:ART
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING
Iswadi
Siti Sarah
Matematika, Cooperative Learning, Bilangan Bulat, SD Kelas Tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa dalam materi Bilangan Bulat melalui strategi pembelajaran Cooperative learning pada siswa kelas VI semester gasal, tahun pelajaran 2016/2017. Metode penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas yang mengikuti model Kemmis dan Taggart. Penelitian ini mencakup 3 siklus dimana masing-masing siklus mencakup 4 tahap yaitu perencanaan (planning), pelaksanaan (acting), observasi (observing), dan refleksi (reflecting). Waktu penelitian adalah 3 bulan yaitu dari tanggal 9 Agustus 2016 sampai dengan tanggal 4 Oktober 2016 dengan subjek penelitian sebanyak 30 siswa, sedangkan data dikumpulkan melalui test, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar matematika yang signifikan pada kelas VI. Hal ini dibuktikan dengan hasil ratarata tes matematika pada setiap siklus meningkat yaitu pada siklus 1 = 60,16; siklus 2 = 68,70; dan siklus 3 = 80,17; dan tingkat ketuntasan siswa juga mengalami peningkatan hasil pada siklus 1 = 40% (12 orang); siklus 2= 56% (17 orang); dan siklus 3=80% (24 orang), serta hasil wawancara yang dilakukan menyimpulkan bahwa belajar matematika melalui demontrasi adalah menyenangkan bagi siswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa belajar matematika dengan menggunakan strategi pembelajaran Cooperative learning dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-03-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/330
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/330/272
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/481
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
PENGEMBANGAN PERMAINAN DOMAT CARD PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER SATU VARIABEL
Danang Noveka Harsono
Erlina Prihatnani
Media Pembelajaran, permainan, domat card, model ADDIE, PSLV.
Aspek pedagogik menuntut guru untuk dapat memfasilitasi siswa dengan kegiatan pembelajaran yang menarik, salah satatunya dengan penggunaan media. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan suatu media berbentuk domat card yang valid, praktis, dan efektif untuk proses latihan soal pada materi PSLV. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari langkah Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Media ini telah diujicobakan terhadap 30 siswa kelas VII A SMP Negeri 2 Tuntang. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari instrumen penilaian validasi aspek materi dan media, instrumen penilaian kepraktisan, instrumen pendapat siswa dan instrumen pretest posttest. Media permainan domat card telah dinyatakan valid dari aspek ahli materi dengan skor 85,7%, dan valid dari ahli media dengan skor 86,4 %, keduanya termasuk kategori sangat baik. Hasil dari penilaian kepraktisan memperoleh skor 86,8% masuk kategori sangat praktis. Uji pair t-test dengan taraf signifikan α = 0,05 menghasilkan signifikan mendekati nol yang kurang dari 0,05 dengan rata-rata post testlebih tinggi daripada pre test. Berdasarkan ketiga hasil uji tersebut maka dapat disimpulkan bahwa media domat card valid, praktis, dan efektif
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/481
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/481/376
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/482
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
PENGEMBANGAN PERMAINAN MONOMATH PADA MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS BAGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 10 SALATIGA
Muhammad Fajar Prasetyo
Erlina Prihatnani
Permainan, monomath, persamaan garis lurus research and development , model ADDIE.
Pembelajaran matematika perlu untuk menyajikan latihan soal secara menarik, salah satunya menggunakan permainan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan permainan Monopoli Matematika (monomath) yang valid, praktis dan efektif untuk proses latihan soal pada materi persamaan garis lurus. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari langkah Analyze, Design, Development, Implementation, danEvaluation. Permainan monomath ini bertemakan nasionalis. Monomath telah dinyatakan valid dari aspek materi dan aspek media pembelajaran dengan persentase berturut-turut 89,5% dan 89,8% keduanya termasuk kategori sangat baik. Monomath telah diujicobakan kepada siswa kelas VIII C SMP Negeri 10 Salatiga dan menghasilkan indeks kepraktisan penggunaan sebesar 87,3%, masuk kategori praktis. Uji pair t-test dengan taraf signifikan α = 0,05 menghasilkan signifikan mendekati nol yang kurang dari 0,05 dengan rata-rata post test lebih tinggi daripada pre test. Berdasarkan ketiga hasil uji tersebut maka dapat disimpulkan bahwa media ini valid, praktis, dan efektif.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/482
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/482/377
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/483
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PACE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMBUKTIAN MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP MATERI GEOMETRI
Arief Aulia Rahman
Astria Yunita
Penerapan PACE, Pembuktian Matematika, Geometri.
Pembelajaran matematika selama ini dipandang sebgai alat yang siap pakai. Pandangan ini mendorong sikap guru bersikap cenderung memberi tahu konsep dan cara menggunakanya. Penelitian iin bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajran PACE untuk meningkatkan kemampuan pembuktian matematika siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kuala.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dan pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif.Penelitian ini dilaksanaakan di SMP Negeri 1 Kuala.Waktu penelitian dilaksanakan pada semester 1 pada bulan September-November tahun ajaran 2017/2018 di SMP Negeri 1 Kuala.Subjek dalam penelitian ini adalahsiswa kelas VII SMP Negeri 1 Kuala.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdirri dari lembar soal tes dan lembar angket.Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa dapat meningkatkan kemampuan pembuktian matematika siswa, ini terlihat dari soal pretestdanposttest yang diberikan oleh peneliti dengan rata-rata kelas sebelum diberi tindakan menggunakan model pembelajaran PACE yaitu 60,54 meningkat setelah menggunakan model pembelajaran PACE yaitu 80,208 dengan selisish rata-rata 19,668.Hal ini diperkuat dengan hasil angket siswa mengenai tentang pembelajaran PACE dimana pembelajaran menggunakaan penerapan model pembelajaran PACE tidak membuat siswa bosan karena modelpembelajaran PACE lebih menarik dibandingkan dengan model pembelajaran ceramah, siswa merasa senang dengan model pembelajaran PACE pada materi geometri.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/483
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/483/378
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/490
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP KELAS VII PADA MATERI ALJABAR DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI JOYFUL LEARNING
Rindiani Repo Sidi
Tri Nova Hasti Yunianta
strategi joyful learning, hasil belajar, aljabar.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VII pada materi Aljabar dengan menggunakan Strategi Joyful Learning. Subjek dalam penelitian ini adalah 31 siswa kelas VII B SMP Negeri 7 Salatiga. Teknik pengumpulan data pada peneliltian ini meliputi observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Penerapan strategi joyful learning dilakukan dalam 1 siklus yang terdiri dari tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi dan tahap refleksi. Hasil penelitian pada pra siklus menunjukan nilai rata-rata kelas yang diperoleh sebesar 26,41%, setelah diberikan tindakan pada siklus I dengan menggunakan strategi joyful learning mengalami peningkatan hasil belajar dengan nilai rata-rata kelas sebesar 64,52% dengan siswa yang tuntas sebanyak 24 siswa atau 77,41%. Hasil ini menunjukan bahwa adanya peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan strategi joyful learning, sehingga dapat disimpulkan bahwa strategi joyful learningdapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/490
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/490/379
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/492
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
DESKRIPSI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP EKSPONEN BERBASIS TEORI APOS PADA SISWA SMA THERESIANA SALATIGA
Dewi yuliana
Novisita Ratu
Pemahaman Konsep, Eksponen, APOS
Pemahaman konsep matematika adalah kemampuan menangkap makna atau arti suatu ide atau pengertian-pengertian pokok dalam matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemahaman konsep eksponen berbasis teori APOS pada siswa SMA Theresiana Salatiga. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek 3 siswa yang diambil dari siswa SMA Theresiana Salatiga dengan kategori berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek berkemampuan tinngi memiliki pemahaman pada tahap aksi, proses, objek, dan skema. Subjek berkemampuan sedang memiliki pemahaman pada tahap aksi, objek, dan skema. Dan subjek berkemampuan rendah memiliki pemahaman pada tahap aksi. Ketiga subjek pada topik eksponen sama-sama memiliki pemahaman pada tahap aksi.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/492
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/492/380
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/493
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
PENERAPAN MODEL SEARCH-SOLVE-CREATE-SHARE UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS BERBANTUAN SOFTWARE GEOGEBRA 4.4
Eka Senjayawati
Martin Bernard
Penalaran Matematis, Model Search-Solve-Create-Share, Geogebra 4.4.
Penelitian ini bertujuan untuk menelaah perbedaan kemampuan n penalaran matematis mahasiswa yang pembelajarannya menggunakan model SSCS tanpa bantuan geogebra, model SSCS dengan bantuan Software Geogebra 4.4 dan pembelajaran biasa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2016 sebanyak tiga kelas pada mata kuliah Geometri Euclid. Dari ketiga kelas tersebut, satu kelas sebagai kelas eksperimen 1, satu kelas sebagai eksperimen 2 dan satu kelas lagi sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu terdapat perbedaan kemampuan penalaran matematis antara mahasiswa yang memperoleh model pembelajaran SSCS tanpa Geogebra, model SSCS berbantuan Geogebra dan model pembelajaran biasa. Kemampuan penalaran matematis tergolong cukup baik.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/493
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/493/381
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/494
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
PENGEMBANGAN MEDIA KOMIK MATEMATIKAPADA MATERI PECAHAN UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
Dhita Agoes Prihanto S
Tri Nova Hasti Yunianta
Komik Matematika, pecahan
Komik merupakan salah satu media komunikasi yang cukup digemari. Komik dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang termasuk Pendidikan. Dalam penelitian ini akan dikembangkan media komik matematika untuk kelas V SD pada materi Pecahan. Penelitian ini menggunakan Model pengembangan ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation) dengan menggunakan subjek siswa kelas V SD Negeri Noborejo 2 sebanyak 24 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya lembar validasi, lembar kepraktisan, lembar pendapat siswa serta soal pretest dan posttest. hasil penelitian menunjukkan bahwa komik matematika Valid dengan nilai Validitas Materi sebesar 82,5% yang termasuk dalam kategori baik dan Validitas Tampilan sebesar 83,4% yang termasuk dalam kategori baik serta Validitas Kepraktisan dengan nilai Kepraktisan sebesar 87,2% yang termasuk dalam kategori sangan baik. Selain itu, komik matematika juga dapat meningkatkan hasil belajar dengan nilai N-Gain sebesar 0.89 yang termasuk dalam peningkatan tinggi dan mendapat respons positif dari siswa sehingga komik matematika efektif digunakan dalam pembelajaran.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/494
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/494/382
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/495
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
ANALISIS KESALAHAN SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU DARI TIGA ASPEK
Dela Ruswati
Widia Tri Utami
Eka Senjayawati
Analisis Kesalahan, Pemecahan Masalah
Matematika memiliki peranan penting dalam tercapainya tujuan pendidikan. Salah satu kemampuan yang dapat meningkatkan ketercapaian tujuan dalam belajar matematika yakni kemampuan pemecahan masalah. Kemampuan pemecahan masalah merupakan kemampuan tingkat tinggi yang penting dimiliki oleh peserta didik. Indikator dalam kemampuan pemecahan masalah adalah; (1) Mengidentifikasi data diketahui, data ditanyakan, dan kecukupan data untuk pemecahan masalah; (2) Mengidentifikasi strategi yang dapat ditempuh; (3) Menyelesaikan model matematika disertai alasan; dan (4)Memeriksa kebenaran solusi yang diperoleh. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dan bertujuan untuk menganalisis kesalahan dalam menyelesaikan soal kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari tiga aspek kesalahan yaitu; (1) Kesalahan Konseptual; (2) Kesalahan Prosedural; dan (3) Kesalahan Teknik. Subyek yang digunakan adalah siswa kelas IX di SMP Negeri 47 Bandung. Bentuk pengambilan data yaitu pemberian soal tes dengan indikator berbeda pada setiap butir soal dn wawancara pada subyek yang terpilih. Dari rekapitulasi perhitungan yang telah dilakukan, didapat bahwa persentase kesalahan yang paling banyak dilakukan siswa yakni kesalahan prosedural, dimana siswa masih melakukan kesalahan pada langkah pengerjaan dalam menyelesaikan soal kemampuan pemecahan masalah. Kesalahan ini disebabkan siswa tidak teliti dalam langkah pengerjaan dan menganggap bahwa beberapa langkah tidak perlu dituliskan secara lengkap. Dari sampel yang diteliti, kemampuan pemecahan masalah matematis masih harus ditingkatkan.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/495
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/495/383
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/496
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MATEMATIKA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI KECAMATAN JOHAN PAHLAWAN KABUPATEN ACEH BARAT
Fakhrul Jamal
Kompetensi guru, sertifikasi, kompetensi guru SMP
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi pedagogik guru matematika di Sekolah Menengah Pertama Negeri Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah 11 guru matematika di Sekolah Menegah Pertama Negeri Kecamatan Johan Pahalwan Kabupaten Aceh Barat. Data dikumpulkan melalui Observasi dan tes, Observasi dilakukan untuk pengamatan dokumen perangkat pembelajaran dan pelaksanaan pembelajaran, Tes untuk melihat kompetensi pedagogik. Hasil penelitian diketahui bahwa kompetensi guru dalam perencanaan pembelajaran sudah baik, hal ini terlihat dari banyaknya guru yang sudah mampu menyusun rencana pembelajaran. Kompetensi pedagogik guru dalam pelaksanaan pembelajaran sudah baik, namun belum sesuai dengan kegiatan yang termuat di RPP dan masih ada guru yang tidak mengunakan media pembelajaran dan tidak mengilustrasikan konsep pembelajaran dalam kehidupan nyata. Kemudian langkah-langkah yang tercantum di RPP tidak semua terlaksana dalam pembelajaran. Kompetensi pedagogik guru dalam menjawab soal yang berkaitan dengan kompetensi pedagogik belum baik, hal ini terlihat masih banyak guru yang belum menjawab dengan benar soal tentang karya ilimiah, asesmen lapangan, penilaian sikap siswa dan portofolio.Disimpulkan bahwa kompetensi pedagogik guru belum sangat baik.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/496
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/496/384
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/497
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA PADA MATERI BENTUK ALJABAR YANG DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER
Fira Novianti
Tri Nova Hasti Yunianta
kemampuan berpikir kreatif, gender, aljabar
Jenis penelitian pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif siswa SMP dalam menyelesaikan soal matematika pada materi bentuk aljabar yang ditinjau dari perbedaan gender. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII C diantaranya satu siswa laki-laki yang berkemampuan berpikir tinggi (SLT), satu siswa perempuan yang berkemampuan berpikir tinggi (SPT), satu siswa laki-laki yang berkemampuan berpikir sedang (SLS), satu siswa perempuan yang berkemampuan berpikir sedang (SPS), satu siswa laki-laki yang berkemampuan berpikir rendah (SLR), satu siswa perempuan yang berkemampuan berpikir rendah (SPR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang berkemampuan tinggi yaitu SLT dan SPT memenuhi aspek kefasihan dan fleksibilitas sehingga tingkat kreativitas menunjuk pada tingkat ke-3 (kreatif). Siswa yang berkemampuan sedang yaitu SLS dan SPS hanya memenuhi aspek kefasihan sehingga tingkat kreativitas menunjuk pada tingkat ke-1 (kurang kreatif). Siswa yang berkemampuan rendah tidak dapat memenuhi semua aspek berpikir kreatif sehingga tingkat kreativitas menunjuk pada tingkat ke-0 (tidak kreatif).
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/497
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/497/385
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/498
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
DESKRIPSI KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA SMP PADA MATERI BANGUN DATAR DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER
Nur Hanifah
Sutriyono
representasi matematis, bangun datar, gender.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan representasi matematis siswa SMP pada materi geometri ditinjau dari perbedaan gender. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 siswa SMP Negeri 3 Salatiga yang terdiri dari tiga siswa laki-laki dan tiga siswa perempuan. Pemilihan subjek berdasarkan rekomendasi dari guru mata pelajaran matematika. Keenam siswa tersebut memiliki kemampuan matematika yang sama dan telah memenuhi kecukupan pengetahuan dan ketrampilan matematika pada materi bangun datar. Pengumpulan data dilakukan dengan tes tertulis dan dilanjutkan dengan wawancara secara individual untuk memperoleh data yang valid. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa perempuan lebih unggul dari siswa laki-laki dalam representasi berupa pernyataan matematika atau notasi matematika, siswa perempuan lebih unggul daripada siswa laki-laki dalam representasi visual yang berupa gambar, siswa laki-laki lebih unggul daripada siswa perempuan dalam reprsentasi berupa teks tertulis/kata-kata.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/498
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/498/386
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/499
2023-06-19T09:40:06Z
mtk:ART
PENGEMBANGAN ALPER ALJABAR UNTUK SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 SALATIGA
Aulia Dewi
Universitas Kristen Satya Wacana
pengembangan ALPER aljabar, ADDIE
:Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat peraga untuk siswa kelas VII SMP khususnya pada materi pengenalan bentuk aljabar serta operasi penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar. Jenis penelitian ini adalah R & D (Research and Development). Model pengembangan pada penelitian ini adalah ADDIE (Analyyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek penelitian ini adalah 28 siswa kelas VII G SMP Negeri 3 Salatiga. Tekhnik pengumpulan data menggunakan observasi, pretest dan posttest, lembar pendapat siswa. Analisis data meliputi analisis hasil observasi, analisis validasi dan kepraktisan, analisis keefektifan yang dilihat dari hasil pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ALPER aljabar matematika Valid karena ALPER aljabar matematika telah melalui tahap validasi dari 3 validator dan telah melalui revisi berdasarkan kritik dan saran validator yang meliputi aspek ALPER, tampilan, dan materi. Berdasarkan hasil validasi dari keseluruhan aspek diperoleh 80,73% yang termasuk dalam kategori baik. Efektif, dilihat berdasarkan pretest dan posttest yang dianalisis dan dihitung peningkatannya menggunakan N-Gain, hasilnya terdapat peningkatan sebesar 0,47 yang termasuk dalam kategori peningkatan sedang. Praktis, berdasarkan hasil angket kepraktisan ALPER aljabar matematika yang diperoleh dari 28 orang siswa pengguna ALPER diperoleh presentasi 81,6% dan termasuk dalam kategori tinggi.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-06-19
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/499
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 5 No. 1 (2018): JURNAL MAJU
2355-3782
2579-4647
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/579
2024-01-11T04:43:09Z
mtk:ART
ANALISIS PENALARAN DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA TERHADAP SISWA KELAS III PADA BIMBEL TERAS BELAJAR
Anisa Putri Muhalimah
Reni Lestari
Lovika Ardana Riswari
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan penalaran dan pemecahan masalah matematika terhadap peserta didik di kelas III yang berada di Bimbel Teras Belajar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif . Subjek dari penelitian ini adalah V orang siswa kelas IIISD. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, referensi yang relevan serta untuk pengumpulan data kemampuan pemahaman penalaran dan pemecahan masalah matematika berupa soal tes yang diberikan kepada siswa. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa,pertama siswa masih kesulitan dalam bernalar. Hal ini disebabkan karena kurangnya pemahaman siswa untuk memahami isi dari soal penalaran itu sendiri. Sehingga siswa kesulitan untuk mengerjakan, mencari cara, serta memecahkan masalah dalam soal. Kedua, siswa mampu dalam memecahkan soal dengan mencapai seluruh indikator yang maksimal, hal ini membuktikan siswa mampu memahami bentuk dan maksud soal serta bagaimana memecahkan soal dalam soal itu sendiri. Maka dari itu perlu adanya bimbingan kembali terhadap penalaran siswa.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/579
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 1-9
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/579/478
Copyright (c) 2023 MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/588
2024-01-11T04:44:18Z
mtk:ART
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN NUMERASI SISWA SMP
Boangmanalu, Ahmad Muarif
Irvan
Marah Doly Nasution
Kemampuan siswa untuk menganalisis, menalar, serta merumuskan, memecahkan, dan menginterpretasikan masalah matematika dalam berbagai bentuk dan konteks merupakan inti keterampilan matematika. didalam mengajarkan matematika di Sekolah Menengah Pertama hal yang tidak mudah, bahkan rintangannya sangat banyak sekali dan kendala yang dialami oleh para pendidik. terkhusus pembelajaran yang dapat mendukung keterampilan numerasi, dan memiliki manfaat secara kontekstual dalam memecahkan masalah didalam kehidupan. untuk mengevaluasi dampak dari model pembelajaran berbasis masalah akan kecakapan matematika dan numerik siswa kelas VII di SMP Muhammadiyah 51 Sidikalang merupakan tujuan dari penelitian ini. Penelitian ini memakai metode eksperimen semu serta metode survei kuantitatif dan desain pre-test dan post-test group. dengan mengikutsertakan statistik deskriptif dan statistik analisis inferensial merupakan bagian dari analisis dalam penelitian ini. analisis data awal memakai statistik deskriptif menunjukkan bahwa sebelum diterapkannya model pembelajaran berbasis masalah di SMP Swasta Muhammadiyah 51 Sidikalang, kinerja siswa dalam kategori rendah sebesar 24% dan kategori sedang atau tercapai sebesar 76%. Namun, setelah penerapan model pembelajaran berbasis masalah, terjadi peningkatan signifikan dalam kinerja siswa. Proporsi siswa dalam kategori sedang meningkat sebesar 20%, sementara proporsi siswa dalam kategori tinggi meningkat sebesar 80%. hasil dari analisis statistik inferensial menggunakan paired sample T-test terlihat kalau nilai signifikansi lebih besar dari 0,05. Hal ini mengindikasikan jika penerapan model pembelajaran berbasis masalah berdampak positif terhadap kemampuan matematika dan numerik siswa setelah dilakukan pengujian statistik. Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulkan kalau pengaruh model pembelajaran berbasis masalah di SMP Swasta Muhammadiyah 51 Sidikalang Kelas VII memiliki dampak yang positif terhadap keterampilan matematika dan numerik siswa.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/588
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 10-16
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/588/498
Copyright (c) 2023 MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/909
2024-01-11T04:36:02Z
mtk:ART
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA DI SMA SWASTA PANGERAN ANTASARI
Nurul Qoria
Nur Tri Julia
Pembelajaran Berbasis Masalah, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis, Uji Independent sampel T-test
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan antara model problem based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain penelitian Posttest only Control Design. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta Pangeran Antasari. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Swasta Pangeran Antasari, pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Data hasil belajar siswa dikumpulkan dengan menggunakan soal post-test dan di analisis dengan Uji Independent Sampel T-test. Hasil analisa dengan Uji Independent Sampel T-test menunjukan bahwa dapat di simpulkan model PBL (Problem Based Learning) berpengaruh signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas X SMA Swasta Pangeran Antasari dengan nilai signifikan pada data kemampuan pemecahan masalah siswa di peroleh sebesar 0,009.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/909
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 17-22
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/909/600
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/910
2024-01-11T04:47:21Z
mtk:ART
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS KELAS VIII DI SMP NEGERI 43 MEDAN
Aulia Safna
Weni Widya Asriati
Pengaruh, model snowball throwing, motivasi belajar, kemampuan pemecahan masalah matematis siswa
Penelitian berfokus untuk memahami besaran serta signifikan efek model belajar snowball throwing pada motivasi belajar siswa serta kemampuan memecahkan masalah matematis. Cara analisis data menerapkan uji syarat analisis normalitas serta homogenitas, juga pengujian hipotesis. Dari data hasil penelitian rata-rata nilai pretest angket motivasi belajar ialah 63,6 serta rata-rata nilai posttest sebesar 76,5. Sedangkan untuk rata-rata nilai pretest pada tes pemahaman memecahkan masalah matematis peserta didik diperoleh nilai 63,7 dan rata-rata nilai posttest sebanyak 81,8. Efek penerapan model belajar snowball throwing pada motivasi belajar peserta didik meningkat sebesar 20% dan pada tes pemahaman memecahkan masalah matematis meningkat sebesar 28%. Selain itu hasil hipotesis (uji t) angket motivasi belajar juga tes pemahaman memecahkan masalah matematis siswa memiliki nilai signifikansi (2-tailed) = 0,00 < 0,05, dan ha terterima lalu ho tertolak. Penulis menyimpulkan bahwa terdapat efek yang cukup baik dari penggunaan model belajar snowball throwing kepada motivasi belajar peserta didik dan pemahaman memecahkan masalah matematis kelas VIII di SMP Negeri 43 Medan.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/910
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 23-29
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/910/601
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/911
2024-01-11T04:53:28Z
mtk:ART
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DMR (DISKURSUS MULTI REPRESENTASI) TERHADAP KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA SMP NEGERI 2 LABUHAN DELI
Nabilla Azzahanty
Tesi Kumalasari
model pembelajaran diskursus multi representasi (dmr), kemampuan representasi matematis siswa.
Penelitian ini berfokus dalam memaksimalkan pemahaman representasi matematis peserta didik dengan menggunakan model belajaran Diskursus multi representasi (dmr). Adapun cara/teknik penelitian yang penulis terapkan dalam penelitian ini ialah 1. Observasi 2. Soal Tes. Dari analisis data terjadi peningkatan kemampuan representasi matematis yaitu test hasil kemampun representasi matematis saat dilakukan pre - tes dinyatakan tuntas jika nilai sama atau diatas KKM 65 hanya sebanyak 6 siswa (30%) dan yang tidak tuntas adalah sebanyak 14 siswa (70%). dan rata – rata nilai pre-test sebanyak 57,85. Setelah diberi pengajaran model pembelajaran Diskursus multi representasi (dmr) pada post-test siswa dinyatakan tuntas jika nilai sama atau diatas KKM 65 sebanyak 18 peserta didik (90%). dan tidak tuntas sebanyak 2 peserta didik (10%). Ini disimpulkan Model pembelajaran Diskursus multi representasi (dmr) cukup efektif untuk diterapkan karena mampu memaksimalkan pemahaman representasi matematis peserta didik, perhitungan nilai uji N-gain juga didapatkan nilai N-Gain score persen 57,20 % sesuai dengan Katagori Tafsiran Efektifitas N-Gain dimana Nilai 46 – 75 di tafsirkan Cukup Efektif meningkatkan pemahaman representasi matematis siswa di SMP Negeri 2 Labuhan Deli.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/911
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 30-37
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/911/602
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/921
2024-01-16T10:54:33Z
mtk:ART
STRATEGI PEMBELAJARAN GURU UNTUK KEEFEKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS III PADA MATA PELAJARAN IPA DI SD NEGERI 060950 TAHUN AJARAN 2022/2023
Sugito
Fauziah Nur
Umi Salamah
Loly Kristiani Lumban Tobing
Strategi belajar guru, Keefektifan mengajar, Pelajaran Ipa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pendekatan pembelajaran guru ditinjau dari hasil belajar ipa kelas III SDN 060950 Medan labuhan.bagaimana pengaruh metode pembelajaran guru terhadap hasil belajar saintifik siswa kelas III SDN 060950 Medan labuhan merupakan pemasalahan yang diteliti. Penulis artikel ini menggunakan metodologi penelitian deskriptif kualitatif, dengan menggunakan berbaga teknik pengumpulan data,termasuk wawancara,observasi,dan dokumentasi.untuk menganaliasis data, penulis menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif,yang dalam hal ini mencakup penyajian bahan tertulis serta data lisan dan tertulis yang berkaitan dengan topik penelitian.Berdasarkan hasil penelitian,SDN 060950 Medan labuhan menggunakan berbagai strategi pembelajaran yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi.Namun,banyak anak masih merasa bosan sebelum kelas IPA,sehingga guru sangat penting dalam mengembangkan strategi dan menghasilkan bahan ajar yang sesuai dengan gaya belajar masing-masing siswa.selain itu, guru dapat mengembangkan pilihan pengajaran yang inovatif dan kreatif,yaitu menggunakan berbagai media,metode,dan gaya mengajar dalam kegiatan belajar mengajar untuk menarik perhatian siswa.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/921
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 38-43
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/921/630
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/923
2024-01-18T04:28:17Z
mtk:ART
PEMANFAATAN CANVA UNTUK MENGOPTIMALKAN KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MENDESAIN BAHAN AJAR IPA SD
Nining Sar’iyyah
Adi Neneng Abdullah
Aplikasi Canva; Bahan Ajar IPA
Penelitian ini dilatarbelakangi masih lemahnya kemampuan mahasiswa PGSD Uniflor dalam mendesain bahan ajar berbasis digital, sehingga diterapkanlah aplikasi canva untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mendesain bahan ajar IPA. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian 30 mahasiswa yang mengikuti program perkuliahan desain pembelajaran IPA SD semester genap tahun akademik 2022/2023. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, dokumentasi dan wawancara. Data dianalisis dengan teknik analisis data deskriptif kualitatif yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan aplikasi canva dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mendesain bahan ajar IPA SD dalam dua siklus.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/923
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 44-52
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/923/632
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/933
2024-01-19T06:57:16Z
mtk:ART
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PEMANFAATAN BARANG BEKAS UNTUK MELATIHKAN KREATIVITAS SISWA KELAS IV SD
Marselina Wali
Media, barang bekas, kreativitas siswa
Penelitian ini bertujuan mengembangkan media pembelajaran melalui pemanfaatan barang bekas untuk melatihkan kreativitas siswa kelas IV SD. Rancangan pengembangan yang digunakan mengikuti model 4D yang diadaptasi menjadi 3D (tanpa melaksanakan disseminate). Desain menggunakan one grouppretest-postest. Kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan dianalisis secara deskriptif. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa media yang dikembangkan dinyatakan valid; Keterlasanaan dalam pembelajaran sangat baik; Aktivitas siswa selama proses pembelajaran berjalan secara baik; Hasil kreativitas siswa mengalami peningkatan pada aspek flexibility, originality, dan elaboration. Berdasarkan hasil analisis data, disimpulkan bahwa media pembelajarannmelalui pemanfaatan barang bekas yang telah dikembangkan valid, praktis, layak dan efektif digunakan untuk melatihkan kreativitas siswa.
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/933
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 53-59
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/933/633
oai:ojs2.ejournal.stkipbbm.ac.id:article/961
2024-02-09T07:57:46Z
mtk:ART
PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MATCH PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS 5 SDI ENDE 16
Yohana Nono BS
Yuliani Sepe Wangge
Strategi Index Card Match, Hasil Belajar
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan menerapkan strategi Index Card Match pada pembelajaran Bahasa Indonesia .Dimana latar belakang penggunaan strategi ini adalah 1) agar kegiatan pembelajaran bermakna bagi siswa , 2) siswa memiliki hasil belajar dan aktifitas belajar rendah, perlu adanya strategi pembelajaran alternatif untuk meningkatkan hasil belajar. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukan dikelas 5 SDI Ende 14. Pengumpulan data dilakukan dengan lembar observasi, dokumentasi angket dan wawancara. Data hasil belajar siswa dalam pembelajaran dianalisis dengan menggunakan tehnik deskriptif kuantitatif, sedangkan data pelaksanaannya pembelajaran dianalisis menggunakan tehnik deskripsi kualitatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan . Hal ini dapat dilihat dari data hasil tes siklus yang mengalami peningkatan rata-rata sebesar 25,00 %. Sebelum penelitian ketuntasan belajar klasikal hanya 20,00 %, pada sklus I meningkat menjadi 62,5 % dan pada siklus II meningkat menjadi 87,50 %. Peningkatan hasil belajar tidak terlepas dari perencanaan dan peningkatan pembelajaran yang dilakukan guru, dimana peningkatan hasil belajar tidak hanya terjadi pada aspek kognitif ,tetapi juga pada aspek afektif dan psikomotor .
STKIP Bina Bangsa Meulaboh
2023-09-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/961
MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika; Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL MAJU; 60-66
2355-3782
2579-4647
eng
http://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/mtk/article/view/961/641